Berkunjung Ke Danau Laut Tawar, NAD

Nangroe Aceh Darussalam merupakan propinsi paling Barat Indonesia yang terletak di ujung pulau Sumatera. Propinsi Nangroe Aceh Darussalam berbatasan dengan Teluk Benggala di sebelah Utara, Samudera Hindia di sebelah Barat, selat Malaka di sebelah Timur, serta Sumatera Utara di sebelah Tenggara dan Selatan. Perjalanan menuju Nangroe Aceh Darussalam dari Jakarta dapat ditempuh dengan menggunakan pesawat terbang dari Bandara Internasional Soekarno Hatta dan tiba di Bandar Udara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh. Penerbangan dari Jakarta menuju Banda Aceh membutuhkan waktu lebih kurang 3 jam 30 menit hingga 4 jam setelah transit di Bandar Udara Interansional Polonia, Medan.

Dari Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh, anda dapat menuju dataran tinggi Gayo di kabupaten Aceh Tengah mengunakan kendaraan umum, seperti taxi. Sebagai alternatif untuk mempermudah perjalanan menuju dataran tinggi Gayo, anda dapat menyewa mobil dari biro jasa perjalanan wisata yang tersedia di Bandara Sultan Iskandar Muda Banda Aceh. Sesampainya di kawasan dataran tinggi Gayo, anda dapat langsung menuju Danau Laut Tawar.

Secara geografis, Danau Laut Tawar berada diantara dua bukit yang terdapat di dataran tinggi Gayo. Dari permukaan laut, ketinggian danau ini mencapai lebih kurang 250 meter. Luas danau mencapai 5.472 hektar dengan panjang danau sekitar 17 kilometer dan lebar 5.5 kilometer.

Masyarakat Gayo beranggapan, Danau Laut Tawar terlihat begitu luas hingga tampak seperti lautan. Meskipun luasnya tampak seperti lautan, sumber air di danau itu bukan air asin dari lautan. Karena seluas lautan dan airnya yang tawar itulah, danau ini dikenal dan disebut Danau Laut Tawar.

Di dataran tinggi Gayo, Danau Laut Tawar menjadi sumber pengairan bagi warga kabupaten Aceh Tengah dan sekitarnya. Mereka memanfaatkan aliran air dari danau untuk mengairi lahan pertanian yang berada dekat dengan danau.

Berkunjung ke Danau Laut Tawar ketika hari libur, anda dapat melihat beberapa orang lelaki Gayo yang sedang memancing ikan di tepian danau. Untuk mendapatkan ikan, mereka umumnya hanya mengandalkan alat pancing tradisional berupa seutas senar yang diikatkan pada sebilah bambu. Jika tertarik, anda pun dapat memancing bersama mereka tanpa dipungut biaya.

Pesona alam danau yang terlihat luas diantara dua bukit menjadi ciri khas tersendiri dari Danau Laut Tawar. Untuk menemukan sisi lain dari danau, anda dapat berkunjung ke danau ketika musim hujan tiba. Ketika musim penghujan tiba, anda dapat melihat sekawanan ikan Depik yang muncul ke permukaan.

Ikan Depik merupakan ikan hias yang konon hanya dapat anda temukan di Danau Laut Tawar. Bentuk Ikan Depik terlihat ramping dengan ukuran tubuhnya sebesar jempol tangan manusia dewasa. Ikan ini memiliki sisik berwarna putih dan terlihat berkilau ketika terkena pantulan sinar matahari.

Sumber: VOI